Remaja Inhu Kabur Usai Kenal Pria di Facebook, Polisi Temukan di Jambi

Remaja Inhu Kabur Usai Kenal Pria di Facebook, Polisi Temukan di Jambi
Remaja Inhu Kabur Usai Kenal Pria di Facebook.

INHU (RA) - Kasus perkenalan lewat media sosial kembali memakan korban. Seorang remaja perempuan asal Kecamatan Lubuk Batu Jaya, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), nekat meninggalkan rumah tanpa sepengetahuan orang tuanya setelah berkenalan dengan seorang pria melalui Facebook.

Beruntung, remaja tersebut berhasil ditemukan aparat kepolisian dalam kondisi selamat.

Peristiwa itu bermula pada Sabtu (13/12/2025) sekitar pukul 14.00 WIB. Korban pergi dari rumah dan tidak bisa lagi dihubungi. 

Keluarga yang panik kemudian melapor ke Polres Inhu setelah mendapat informasi korban sempat diantar jasa travel menuju Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru.

Polisi pun bergerak melakukan pelacakan.

Upaya pencarian membuahkan hasil pada Jumat (19/12/2025) sekitar pukul 04.00 WIB. Tim Satreskrim Polres Inhu menemukan korban di sebuah rumah makan di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi.

"Remaja tersebut sudah diamankan dan diserahkan kembali kepada orang tuanya," kata Kapolres Inhu AKBP Fahrian Saleh Siregar melalui Kasi Humas Aiptu Misran SH, Jumat sore.

Dari hasil penyelidikan, korban diketahui terpengaruh bujuk rayu seorang pria yang dikenalnya lewat media sosial sejak September 2025.

Komunikasi yang intens membuat korban tergiur dengan janji pekerjaan dan ajakan bertemu di luar daerah.

"Ini menjadi peringatan serius bagi orang tua. Media sosial bisa sangat berbahaya jika tidak diawasi, apalagi bagi anak di bawah umur," ujar Misran.

Polisi memastikan korban dalam kondisi baik. Pemeriksaan dilakukan secara humanis sebelum korban dipulangkan ke keluarganya.

Polres Inhu mengimbau para orang tua untuk meningkatkan pengawasan aktivitas anak di dunia digital serta membangun komunikasi yang terbuka. 

Masyarakat juga diminta segera melapor jika menemukan indikasi anak terpengaruh pihak yang tidak bertanggung jawab.

"Pengawasan dan komunikasi keluarga adalah kunci utama mencegah anak menjadi korban bujuk rayu di media sosial," tutup Misran.

#Inhu

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index