Riauaktual.com - Pesinetron Ririn Dwi Ariyanti untuk kali pertama mengungkapkan prahara dalam pernikahannya dengan Aldi Bragi yang berakhir dengan perceraian.
Ririn Dwi Ariyanti menyebut dalam pernikahan yang bertahan selama 11 tahun itu, jiwanya kosong dan pura-pura bahagia. Setelah bercerai dia, merasa lebih baik.
“Aku merasa lebih baik dari semua sisi, mental, ke fisik juga. Aku sekarang bisa merasakan diri aku, bisa menemukan diri aku,” ujar Ririn Dwi Ariyanti saat berbincang di konten Alvin in Love di kanal YouTube Cumi-cumi, Jumat (2/9/2022).
Ini untuk kali pertama, Ririn berbicara ke publik soal penyebab perceraiannya dengan Aldi Bragi.
Dia mengatakan selama menikah tak banyak yang diingatnya selain memiliki anak-anak. “Aku flash back apa yang aku lakukan sekian tahun itu dalam pernikahan. Apa yang aku ceritain ya? Bingung, yang aku ingat ya aku punya anak-anak. Tapi lain dari itu, enggak tahu,” sebutnya.
Secara blak-blakan salah satu Ratu Sinetron Stripping Indonesia ini mengaku seperti tidak berumah tangga dengan Aldi Bragi.
“Aku jujur ini, aku enggak merasakan berumah tangga. Oke berumah tangga memiliki anak membesarkan anak, tapi aku enggak merasakan ada yang lebih penting (seperti) kita berpasangan. Aku enggak merasakan punya teman hidup,” ujar artis yang digosipkan menjalin hubungan dengan Jonathan Frizzy ini.
“Aku berpura-pura bahagia, dan ternyata itu makan jiwa aku. Aku kayak tenggelam saja dengan kepura-puraan aku, sampai aku sudah enggak sadar ini diri aku atau bukan. Tapi ya sudah ada di pernikahan ini harus aku lakuin, dijalanin aja, jiwa aku kayak menginginkan ada di titik hidup yang bukan kayak gini,” sambungnya.
Pun, dia menyadari saat menikah dengan Aldi Bragi, terjebak pada makna menikah itu. Karena, ternyata baru disadarinya saat dia memutuskan menikah belum cukup siap secara mental.
“Basicnya aku enggak ngerasa kalau pernikahan itu sesuatu yang harus. Pada saat itu aku memutuskan menikah (karena) aku pengen punya anak, belum lagi orang tua, keluarga (menyebut) kalau pacaran, mau kemana kalau enggak nikah. Tapi ternyata itu bukan aku deh,” kenangnya.
Ririn Dwi Ariyanti sampai kebingungan menceritakan bagaimana konsep rumah tangganya dengan Aldi Bragi.
“Aku bingung ngegambarinya, kayak dua orang hidup dalam satu atap. Kita disibukkan dengan kehadiran anak. Itu fokus memang ke situ tapi begitu anak mulai besar, (jiwanya) kosong. Aku ngeras kayak hidup sendirian, enggak punya teman hidup, berjuang sendiri, melakukan apapun untuk hidup aku sendiri, sampai aku berpikir kalau nikah untuk apa?,” tuturnya.
Dia merasa Aldi Bragi tidak menjadikannya teman hidup begitu sebaliknya. “Aku berjuang untuk anak, keluarga, aku berjuang untuk mereka tapi berjuangnya sendiri. Ada pasangan di smaping aku tapi aku lihat apa sih yang aku lakukan sama pasangan aku ini,” tukasnya.
“Kami tidak benar-benar bicara, itu besar loh maksudnya. Dua orang yang bersama bisa membicarakan apapun tanpa harus merasa terintimidasi, termanipulasi. (Merasa termanipulasi?) iya, yang berjalan secara perlahana tanpa aku sadari,” akunya.
Selama ini, ketika publik sempat menyebut dirinya dan Aldi Bragi pasangan yang sangat baik, itu hanyalah kepura-puraan di media sosial.
“Apapn yang terjadi, menikah itu harus begini, diperlihatkan tuh, aku kayak loving couple tapi kok di dalamnya kosong. Karena kayak termanispulasi, apa yang aku lakukan di sini?,” lanjutnya.
Ririn menyadari semuanya tak sesuai apa yang dibayangkannya sejak menikah. “Dari tahun pertama, pengennya punya pasangan yang taking care aku, jadi sandaran aku, jadi pemimpin, ya aku mikirnya gitu kalau nikah. Punya pasangan yang menjadikan kita prioritasnya, kita secara mental terpenuhi, menjadi teman, tapi ternyata enggak, kayak ada keberadaannya, raganya saja jiwanya enggak,” bebernya.
Dari semua yang diungkapkan Ririn Dwi Ariyanti, dia bukan menyebut Aldi Bragi sebagai orang yang sepenuhnya buruk. “Bukan berarti orang ini enggak punya kelebihannya. (Ada kelebihan) tapi enggak sampai di aku. Ada kelebihannya tapi bukan milik aku,” pungkasnya.
Sumber: Pojoksatu.id